Friday 9 January 2009

APAKAH TEPUNG GASOL BAIK DAN AMAN UNTUK BUAH HATI SAYA ?

Mendengar berita di radio atau tv dan membaca berita di koran, mengenai
ulah produsen/pedagang yang nakal, khususnya yang berkaitan dengan
produk makanan, sering membuat kita sangat cemas. Mereka tega melakukan
hal yang dapat membahayakan orang banyak demi mengeruk keuntungan.

Sudah selayaknya kita sebagai orang tua dituntut untuk selalu teliti dan
waspada dalam memilih produk yang akan disajikan untuk makanan
keluarganya, apalagi untuk buah hati yang masih sangat memerlukan
perhatian yakni Balita khususnya Bayi.

Sikap kritis terhadap produk Gasol adalah sikap yang patut diacungi
jempol mengingat Produk Gasol bukan hasil dari industri besar dan belum
mempunyai nama terkenal atau bukan merupakan lisensi dari Perusahaan
Internasional.

Kami sangat menyadari hal itu, oleh karena itu kami berusaha untuk
memberikan gambaran tentang kondisi kegitan kami mulai dari pertanian
dan hal-hal lain yang diperlukan untuk memberikan jawaban atas keraguan
atau pertanyaan customer tentang produk kami. Itu semua bisa dilihat di
www.gasolpertanianorganik.blogspot.com
atau
www.gasolpertanianorganik.com


Bahkan kami membuka pertanian kami untuk dikunjungi dan mengajak
keliling setiap rombongan untuk menjelaskan metode yang kami terapkan.
Diharapkan dengan informasi ini pengunjung akan tergerak untuk mendukung
dan menerapkan pola hidup sehat dan bersahabat dengan alam.


Khusus untuk produksi tepung Gasol memang tidak kami buka untuk umum
mengingat proses harus selalu higienis. Kami hanya akan menunjukkan
keseriusan kami dalam memproduksi tepung Gasol dengan :

* memperlihatkan mutu bahan baku yang kami pakai

* alat-alat produksi sederhana tapi berkualitas karena semua kami pesan
dengan bahan dasar stailess steel.

* packing yang food grade, mulai dari plastik pembungkus sampai dus yang
digunakan

* storage yang aman dan rapat, untuk menghindari tikus, semut, dll.

Khusus untuk pertanyaan "Mengapa Tepung Gasol bisa tahan lama tanpa
diberi pengawet ?"

Untuk mengawetkan makanan selain dengan bahan kimia sintetis bisa dengan
beberapa cara misalnya diberi gula (contoh manisan), dengan garam
(contoh telur asin), disangrai supaya bakteri dan kuman mati disamping
itu kadar air menjadi rendah sehingga tidak ditumbuhi jamur (contoh
tepung beras, kue kering, dll).

TEPUNG GASOL ADALAH TEPUNG BERAS HOMEMADE YANG BISA DIBUAT SENDIRI DI
RUMAH.

Kami membantu membuatkannya karena

1. akan sulit mencari bahan yang bermutu baik, sedang kami memang
menanamnya sendiri

2. tidak tahu cara membuatnya

3. tidak ada waktu untuk membuatnya

Sebagai penutup berikut tips yang saya kutip dari NCC-Indonesia yang
ditulis oleh Ibu Balqies Batarfie.

Apabila kita berniat membeli produk makanan dan minuman yang beredar di
pasaraan, tak ada salahnya jika kita memperhatikan hal-hal berikut:

LABEL (informasi dalam label minimal meliputi)
1. Nama produk
2. Nomor regristrasi
3. Komposisi atau bahan yang digunakan
4. Berat atau isi bersih
5. Nama dan alamat produsen/importir
6. Keterangan kadaluarsa (tanggal, buan, tahun)

KEMASAN
1. Tidak ada perubahan fisik berupa BAU, WARNA, BENTUK, dan FISIK.

KIAT-KIAT

1. Hindari kemasan yang rusak
2. Belilah produk yang sudah terdaftar di Depkes
3. Alamat produsen harus jelas
4. Hindari kemasan yang tidak berlabel dan tidak menggunakan bahasa
Indonesia
5. Perhatikan label terutama masa kadaluarsa, petunjuk pemakaian, dan
penyimpanan.
6. Tidak mengandung bahan tambahan yang berbahaya bagi kesehatan
7. Tidak terpengaruh iklan

Dengan setulus hati kami ucapkan terima kasih atas dukungan customer Gasol yang dengan sukahati berbagi pengalaman menggunakan gasol, baik yang ditulis sebagai jawaban di milis atau yang sengaja membuat kolom khusus tentang tepung gasol di muliply atau blog-nya, itu semua terlihat dengan meng-klik kata kunci TEPUNG GASOL lewat mesin pencari Google.






No comments:

Post a Comment